10 Tips Hebat Memilih Kartu Undangan Pernikahan
Bagi Anda yang ingin menikah, tak ada salahnya jika segala sesuatu dipersiapkan dengan jeli. Salah satunya adalah kartu undangan yang akan dikirim. Kartu undangan yang dibuat tentunya diharapkan menyampaikan informasi yang jelas tentang siapa yang menikah, di mana dan kapan hari pernikahan tersebut berlangsung. Berikut ini tips dalam memilih kartu undangan:
1. Mencari Desain Kartu Undangan
Cari atau buatlah desain sesuai tema yang kalian buat. Buat 2 atau 3 desain sebagai pilihan. Kalau perlu, tiru kartu-kartu undangan yang pernah Anda terima. Boleh juga Anda kunjungi percetakan, lihat yang bagus dan unik.
2. Memilih Kartu Undangan 2 bulan sebelum Hari H
Agar hasilnya memuaskan, proses perburuan kartu undangan sebaiknya dilakukan jauh-jauh hari sebelum hari pernikahan. Minimal dua bulan sebelum hari H. Karena proses membuat kartu undangan memanglah memakan waktu yang tidak sebentar.
3. Memajang Foto Pre-Wedding
Saat ini menampilkan foto prewed di kartu undangan merupakan trend. Apalagi, banyak pula orang yang menerima kartu undangan pernikahan dilanda rasa penasaran ingin melihat wajah sang calon pengantin, bukan sekadar nama mereka. Ditambah dengan visual foto yang memukau membuat kartu undanganmu semakin spesial.
4. Konsultasikan Desain Dengan Orangtua Masing-Masing
Jangan sampai kartu undangan yang kalian pilih tidak sesuai di hati orang tua masing-masing. Argumentasi dan perang mulut seringkali muncul untuk memastikan desain kartu undangan Anda sudah benar-benar cocok. Jadi pastikan semuanya suka dengan kartu undangan yang dipilih.
5. Cantumkan Nama Panggilan Anda Dan Pasangan
Agar terkesan lebih friendly dan supaya penerima undangan tidak kebingungan atau berpikir undangan tersebut salah alamat.
6. Siapkan Peta Atau Denah Lokasi Pernikahan
Denah atau peta menjadi syarat utama ketika pernikahan dilakukan di rumah atau tempat yang sulit untuk dikunjungi, apalagi buat tamu yang datang dari luar kota. Biasanya, vendor kartu undangan memiliki denah atau peta lokasi gedung, hotel atau balai pertemuan. Namun, jika lokasi berada di rumah, maka Anda harus membuat sketsa detail peta sendiri.
7. Pilih vendor kartu undangan yang terpercaya dan recommended.
Tidak banyak vendor yang benar-benar dapat membuat kartu undangan dengan bagus dan berkualitas. Carilah vendor yang sudah expert di bidang percetakan kartu undangan. Anda bisa mencarinya di internet atau sosial media. Juga bisa bertanya kepada teman yang sudah pernah membuat kartu undangan.
8. Untuk desain, pilih jenis huruf yang jelas
Jangan gunakan huruf yang sepintas terlihat indah namun sulit dibaca. Huruf yang simple namun bersih akan membuat tamu tidak kesulitan saat membaca nama calon pengantin, alamat tempat pernikahan, waktu pernikahan dan lain-lain. Konsultasikanlah bersama bagian design kartu undangannya.
9. Saat akan dicetak, periksa kembali desain kartu undangan
Apakah semuanya sudah benar penulisan hurufnya. Hal-hal yang harus dicek seperti nama mempelai dan gelar, nama orang tua dan gelar, waktu dan tanggal hari pernikahan, alamat gedung atau rumah dan tempat akad nikah, alamat rumah keluarga, dan gambar peta.
10. Buat list nama-nama orang yang akan kita undang.
Agar lebih mudah dan praktis, ketik list nama tamu undangan di ms.excel. Agar kemudian bisa di print out, sehingga kita tidak usah menulis kembali nama tamu undangan di stiker label kartu undangan.
Comments
Post a Comment